menteri hukum dan hak asasi manusia (menkumham), amir syamsudin, menentukan memberhentikan tetapi kepala properti tahanan (karutan) cipinang jakarta, syaiful sahri, per 22 april 2013.
benar, karutan cipinang diberhentikan sementara sebab memberikan izin nazaruddin keluar rutan cipinang, kata amir melalui layanan pesan singkat di jakarta, senin.
langkah tersebut, berdasarkan sekretaris jenderal kementerian hukum serta ham bambang rantam sariwanto, diselenggarakan sebab terpidana persentasi suap wisma atlet, m. nazaruddin, yang seharusnya ditahan pada rumah tahanan itu berada dalam luar rutan yaitu dalam rumah sakit abdi waluyo jakarta.
pemberhentian ternyata ini dilaksanakan dalam rangka evaluasi dan penilaian menyeluruh kepada kejadian itu yaitu apakah sesuai agama atau tidak, hasil evaluasi akan tetapi, menkumham mengambil kebijakan penggantian kepala rutan cipinang, katanya.
Informasi Lainnya:
menurut bambang, aksi tersebut merupakan pihak daripada komitmen penanganan serta pemberantasan korupsi.
menkumham berharap narapidana korupsi tak menjadikan sakit untuk alasan dan dibuat-buat supaya beranjak daripada properti tahanan serta lapas, ungkap bambang.
sebelumnya, menurut pemeriksaan dokter selama rutan cipinang nazaruddin sudah menderita sakit dan lalu didiagnosa dijadikan sakit batu empedu.
pada 11 april 2013, nazaruddin berobat ke rumah sakit abdi waluyo serta dari 20 april 2013, mantan bendahara publik partai demokrat tersebut sudah dikembalikan ke rutan cipinang.
istri nazaruddin, neneng sri mulyani, pekan kemarin dan dibolehkan dengan majelis hakim yang menyetujui neneng berobat ke rs abdi waluyo setiap selasa-kamis supaya waktu yang tak terbatas.
juru bicara komisi pemberantasan korupsi johan budi menyampaikan bahwa kewenangan pemberian izin kepada narapidana agar berobat berada di kementerian hukum juga ham.
memang nazaruddin masih merupakan tersangka selama kpk untuk kasus tindak pidana pencucian uang namun kewenangan mengenai izin berada selama kemenkumham namun kami himbau supaya berbagai bagian untuk narapidana jumlah korupsi tidak diberikan treatment yang biasa, kata johan.
nama rs abdi waluyo kerap untuk toko online tersangka persentasi korupsi semisal hartati murdaya, angelina sondakh, m nazaruddin, amran batalipu serta neneng sri wahyuni, padahal kpk maupun pengadilan biasa merujuk rs polri supaya pembantaran.